Rujukantraveler.com - Kabupaten Malang menyimpan segudang tempat wisata yang tak habis-habisnya untuk dieksplor. Sebut saja wisata pantainya, kebun buah, air terjun, museum, pegunungan, dan lain sebagainya. Ya, selama ini banyak orang yang lebih mengenal wisata alam Kabupaten Malang yang ada di kawasan selatan dan timur, seperti halnya Sendang Biru, atau lokasi wisata yang searah dengan Gunung Bromo.
Perlu kamu ketahui Sob, bahwa wisata Malang tak hanya meliputi Museum Angkut, Kebun Bunga Selecta, Jatim Park ataupun Kebun Buah yang ada di Batu, Malang. Melainkan, masih ada banyak tempat lain yang bisa kamu kunjungi. Nah, maka dari itu, kali ini RujukanTraveler.com akan mengulas beberapa tempat wisata yang masih jarang dikunjungi di Malang. Yuk, cek…
1. Yuk, Lihat Kepala Singa yang Ada Coban Kethak
 |
| Coban Kethak Kasembon, Malang, @febrianr17 |
Air terjun ini berlokasi di Desa Pait, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang. Lokasi wisata ini masih tergolong baru lho, karena baru dibuka pada tahun 2014 lalu. Dan memang, dari aspek lokasi maupun suasananya, secara umum, hampir sama dengan kebanyakan wisata coban di Malang. Akan tetapi, yang membedakan coban ini dengan coban lainnya adalah kamu bisa mengamati secara langsung batu berkepala singa yang berada di bawah aliran air terjun ini.
Untuk lokasinya pun mudah dijangkau, yakni persis di samping jalan raya hutan Pait, atau sekitar 15 km dari Kecamatan Pujon. Jadi, kamu tak perlu bingung-bingung untuk menemukan lokasi ini. Yap, setelah itu kamu harus menapaki jalan bebatuan sepanjang 25 meter melewati bangunan yang terbuat dari bambu. Sesampainya di sana, kamu bisa langsung berhadapan dengan air terjun yang memecah tebing berhiaskan akar-akar pohon liar yang berair dingin.
Istimewanya lagi, Coban Kethak ini mempunyai luas area sekitar 4 hektar dan banyak ditumbuhi pohon durian dan alpukat. Nah, jika kamu berniat datang ke tempat ini, harga tiket masuknya sebesar Rp 5.000,00 saja. Yuk, cus.
2. Coban Gintung, Pesona Air Terjun yang Tak Ada Duanya
 |
| Coban Gintung, Malang, @arifinlokomotif |
Coban Gintung ini terletak di Desa Sidorenggo, Kecamatan Ampel Gading, Kabupaten Malang, atau berjarak sekiranya 75 km dari pusat Kota Malang. Kamu bisa ke sini dengan menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda 4. Untuk aksesnya, kamu bisa melewati jalur Malang – Turen – Dampit – Ampel Gading. Nah, setelah sampai Kecamatan Ampel Gading, kamu tak perlu bingung lagi, soalnya sudah banyak papan penunjuk jalan yang disediakan untuk mengantarkanmu sampai ke lokasi.
Di lokasi ini juga telah disediakan fasilitas yang oke buat berfoto, yakni sebuah rumah pohon yang terletak di samping air terjun. Nah, di tempat itu, kamu bisa menikmati suasana sejuk yang diproduksi oleh pohon-pohon yang tinggi menjulang. Tapi ingat, karena rumah pohon itu hanya bisa dipakai untuk 4 orang, maka kamu harus rela untuk bergiliran dengan pengunjung lain. Jangan egois ya, Sob
Nah, untuk memasuki lokasi Coban Gintung, kamu hanya dikenakan biaya parkir parkir kendaraan sebesar Rp. 5000,00 (motor) dan Rp. 10.000,00 (mobil). Biaya tersebut sudah termasuk harga tiket masuk ke lokasi ini. So, kapan mau ke sini?
3. Santai Sejenak Sambil Menikmati Semilir Angin dan Pesona Air Terjun Sumber Pitu
 |
| Sumber Pitu, Pujon, @damarkurung |
Nama lain tempat ini adalah Umbulan Pitu, terletak di di Desa Duwet Krajan, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Karena lokasinya belum dilewati angkutan umum, maka kami sarankan agar kamu menggunakan kendaraan pribadi saja. Akses jalannya sudah cukup baik dan bisa dilewati kendaraan roda 2 maupun roda 4.
Untuk menuju Desa Duwet Krajan, kalau kamu dari Pasar Tumpang, maka kamu harus menempuh perjalanan hingga Balai Desa Wringinanom, ke arah Gubuk Klakah. Selanjutnya, tepat di depan Balai Desa Wringinanom, ambillah arah ke kiri. Di sana terdapat jalan utama menuju lokasi wisata ini. Sesampainya di tempat parkir, kamu masih harus berjalan dengan jarak sekiranya 3-4 km, melewati perkebunan apel dan sayur-mayur yang hijau. Pemandangan yang indah akan kamu dapatkan di sepanjang perjalanan ini.
Nah, keuntungannya jika kamu berkunjung ke Sumber Pitu ini adalah kamu bisa menikmati keindahan dua air terjun sekaligus di satu lokasi. Tak jauh dari Air Terjun Sumber Pitu, mengalir deras Air Terjun Ringin Gantung dari ketinggian sekitar 40 meter. Disebut ringin gantung karena terdapat pohon beringin yang menempel pada sisi barat Air Terjun. Oke, untuk biaya masuknya sendiri, kamu akan dikenai biaya sebesar Rp. 8000,00/ orang.
4. Cicipi Sensasi Ciblon di Coban Tumpak Sewu, Meski Ada di Lumajang, Tapi Ya Deket-Deketlah Sama Malang
 |
| Tumpak sewu, @pendakigembel_ |
Ya, air terjun ini bernama Coban Tumpak Sewu yang terletak di perbatasan Malang – Lumajang. Tepatnya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang. Jarak Air Terjun Tumpak Sewu dari Lumajang sekitar 55 km ke arah barat. Sedangkan jika ditempuh dari Kota Malang sekitar 65 km ke arah selatan. Letak pintu masuk air terjun Tumpak Sewu sendiri ada di sisi jalan raya Malang – Lumajang (jalur lintas selatan).
Kalau kamu dari Kota Malang, kamu bisa melewati Pasar Gadang – Bululawang – Turen – Dampit – Ampel Gading – Gapura Perbatasan – Air Terjun Tumpak Sewu. Sedangkan jika kamu menempuhnya dari arah Kota Lumajang, maka kamu bisa melewati Pasirian – Jembatan Gladak Perak – Piket Nol – Air Terjun Tumpak Sewu. Akses jalan dari kedua kota tersebut sudah bagus dan mudah dilewati. Hanya saja, jalurnya berkelok dengan ruas jalan tidak terlalu lebar. Jadi, kamu harus lebih berhati-hati, Sob.
Kendaraan yang kamu bawa bisa diparkir di lokasi yang dikelola oleh warga setempat. Biaya parkirnya seharga Rp. 5.000,00/ motor. Setelah memarkir kendaraan, kamu diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp. 5.000,00/ orang. Tapi, tiket ini hanya berlaku untuk lokasi atas saja (tempat untuk melihat panorama Air Terjun Tumpak Sewu dari atas tebing).
Nah, jika kamu ingin melihat Air Tejun Tumpak Sewu dari dekat, maka kamu harus melanjutkan perjalanan dengan menyusuri jalan setapak yang di kanan-kirinya terdapat tebing curam. Memang, trek ini cukup ektrim dengan meniti tangga dari bambu seadanya dan di beberapa tempat mesti menuruni kecuraman hanya dengan berpegangan seutas tali. Oke, sesampainya di area ini, kamu akan dikenai pungutan lagi sebesar Rp. 5.000,00/ orang. Udah deh, buruan aja ke sini.
5. Sekalian Mampir ke Coban Ciblungan yang Tak Jauh Dari Lokasi di Atas
 |
| Coban Ciblungan, Malang, @rifqyfaizarahman |
Masih terletak di perbatasan Malang – Lumajang. Coban Ciblungan ini punya keistimewaan karena lokasinya masih perawan, atau belum banyak dijamah orang. Untuk menuju lokasi ini, kamu hanya perlu sedikit trekking, sekiranya dengan jarak 50 meter. Air terjunnya tidak terlalu tinggi tapi menyimpan kesejukan yang luar biasa. Nah, buat kamu yang suka main air, ada baiknya kalau kamu menyiapkan baju ganti. Dan jangan kuatir, di sini sudah disediakan kamar mandi, kok. Tapi nggak ada WC-nya. Hehehe.
Di samping air terjun utama, terdapat air terjun kecil yang bisa kamu pakai buat ciprat-cipratan sama si doi. Udah kebayang kan gimana asiknya? Nah, karena lokasi ini belum ada yang mengelola, maka harga tiket masuknya pun nihil, alias gratis. Sedangkan untuk biaya parkir mobil di halaman rumah penduduk akan dikenai harga sebesar Rp. 5000,00 saja. Lokasinya ndemes banget, kan?
6. Jangan Tunda lagi buat Ngerasain Segernya Air Coban Tundo
 |
| Coban Tundo, Malang, @hammitius |
Satu lagi keindahan Kabupaten Malang yang harus kamu kunjungi. Coban Tundo namanya. Terletak di Desa Sukodono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Nah, sesampainya Desa Sukodono, kamu hanya perlu mencari kantor kelurahan yang ada di sana. Setelah sampai di Kantor Kelurahan Sukodono, sudah banyak petunjuk jalan yang dipasang oleh warga sekitar.
Petualangan akan kamu mulai ketika melewati jalur setapak tanah melewati perkebunan kopi milik warga sekitar. Rute ini sangat cocok buat kamu yang menyukai tantangan. Setelah sekiranya 60 menit melewati jalur setapak, kamu akan sampai di area parkir motor Coban Tundo. Kamu harus berjalan kaki lagi selama 5 menit melewati kebun kopi hingga sampai di Coban Tundo 1. Nah, Coban Tundo 1 ini merupakan air terjun yang letaknya paling atas. Cekungan yang menampung aliran air terjun ini memiliki kedalaman sekitar 2 meter. Jika kamu tidak bisa berenang, jangan khawatir, karena warga sekitar menyewakan ban perlampung seharga Rp. 5000,00 untuk pemakaian sepuasnya.
 |
| Coban tundo telu, @firsa.kr |
Adapun air terjun lainnya yang terletak di bawah Coban Tundo 1, yakni Coban Tundo 2. Yap, air terjun Coban Tundo 2 ini merupakan air terjun yang paling indah di kawasan ini. Dari Coban Tundo 1, kamu harus jalan kembali naik dan turun bukit sekitar 10 menit. Setelah mendekati cekungan air terjun, kamu harus menuruni anak tangga yang tingginya sekitar 3 meter. Di Coban Tundo 2 ini kedalaman airnya bisa mencapai 7 meter. Jadi, kalau kamu tidak bisa berenang, maka jangan sekali-sekali mempertaruhkan nyawamu di sini, ya.
Selanjutnya masih ada satu air terjun lagi yang ada di lokasi ini, yakni Coban Tundo 3. Dari Coban Tundo 2, menuju ke Coban Tundo 3 harus ditempuh dengan menuruni bukit sekitar 10 menit. Cekungan air yang ada di Coban Tundo 3 sangat kecil dan menurut warga sekitar sangat dalam. Jadi, sangat tidak disarankan untuk bermain air di area Coban Tundo 3, karena hampir tidak ada yang mengawasi lokasi ini.
7. Puas Berwisata Air Terjun, Kini Saatnya Bermain Air di Pantai Kedung Celeng
 |
| Kedung Celeng Beach, Malang, @masendainsider |
Pantai ini terletak di Malang Selatan, tepatnya berada di desa Banjarejo, Kecamatan Donomulyo, Malang. Jika kamu berangkat dari kota Malang, jarak yang akan kamu tempuh untuk sampai ke lokasi sekitar 90 km. Di lokasi ini terdapat 3 pantai yang bisa kamu eksplor keindahannya, yakni Pantai Kedung Celeng, Pantai Bantol, dan Pantai Pulodoro. Letak ketiga pantai tersebut sejajar atau bersebelahan, sehingga jika kamu ke lokasi ini, kamu bisa mengunjungi 3 pantai sekaligus.
Keindahan pantai ini tak perlu diragukan lagi. Pasir putihnya yang lembut, dan gundukan menyerupai pulau kecil yang ada di sana bisa kamu nikmati seketika. Nah, untuk biaya masuknya pun cukup murah, yakni sebesar Rp. 5000,00/ orang, dan parkir Rp. 5000,00/ motor. So, masih mikir lagi, Sob?
Gimana, Sob? Rangkuman Rujukantraveler.com seputar wisata air di Malang udah cukup memuaskan, kan? Kalau belum, yuk berbagi di kolom komentar :)
